Ilustrasi Borgol

Pemuda Manado Merekam Gadis Muda Tanpa Pakaian Setelah Cintanya Ditolak

Tim Resmob On The Road Polresta Manado berhasil menangkap seorang pelaku tindakan pornoaksi di Manado. Pelaku ini dikenal dengan inisial RS, seorang warga Kota Kotamobagu, Sulut, berusia 26 tahun.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol Sugeng Wahyudi Santoso, pelaku berhasil diamankan di salah satu lapak di pusat perbelanjaan elektronik di ITC Manado pada Rabu (30/8/2023) sekitar pukul 17.15 Wita. Kegiatan penangkapan ini dilakukan bersama Kasi Humas Ipda Agus Haryono pada Kamis (31/8/2023).

Upaya penangkapan pelaku melibatkan meretas akun palsu yang digunakan oleh RS dan melakukan penyelidikan terhadap nomor HP yang digunakan olehnya. Tim berhasil mengumpulkan informasi mengenai data dan keberadaan pelaku.

Pelaku telah melakukan perbuatan pornografi pada dua kesempatan, yaitu pada Senin (29/05/2023) sekitar pukul 19.00 Wita dan Jumat (2/06/2023) sekitar pukul 23.00 Wita. Tindakan ini dilakukan di sebuah tempat kos di Malalayang, Kota Manado, Sulut.

Pelaku secara rahasia merekam aktivitas seorang perempuan yang berinisial JR (24) ketika sedang tidur atau sedang mengganti pakaian di dalam kamar. Setelah merekam, pelaku menghubungi korban melalui akun palsu menggunakan pesan singkat dan mengirimkan potongan video dan foto tersebut. Pelaku mengancam akan menyebarluaskan materi tersebut jika korban tidak memenuhi permintaannya.

Dalam pesan-pesan tersebut, pelaku memaksa korban untuk melakukan transfer uang sebesar Rp3 juta ke akun OVO. Atau, pelaku mengancam korban untuk melakukan video call telanjang setengah badan.

Kasat Reskrim Polresta Manado menjelaskan bahwa pelaku telah diperiksa dan ditetapkan sebagai tersangka dalam tindak pidana pornoaksi. Motif pelaku melakukan perbuatan ini karena merasa sakit hati terhadap korban yang menolaknya sebagai pacar, dan pelaku berupaya mencari keuntungan dari materi video dan foto yang direkamnya.

Pelaku saat ini telah diamankan di Kantor Polresta Manado bersama dengan barang bukti berupa 1 unit Handphone merk Redmi Note 9T warna biru. Di dalam handphone tersebut, terdapat video dan foto telanjang korban yang tersimpan dalam galeri handphone dan juga tersimpan di akun massenger.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *