SULUTVIRAL.COM – Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, kembali dianugerahi gelar kehormatan Doktor Honoris Causa (HC). Sebelumnya, ia telah menerima gelar Profesor HC di bidang pendidikan dari Wuhu Institute of Technology di Cina pada bulan Mei. Kali ini, Universitas Sam Ratulangi Manado memberikan gelar Doktor HC di bidang Ilmu Manajemen kepada Olly.
Sebagai hasilnya, Olly Dondokambey sekarang memiliki gelar lengkap Prof (Hc). Dr (Hc) Olly Dondokambey, SE. Penganugerahan gelar ini dilakukan melalui sidang senat terbuka yang dipimpin oleh Rektor Unsrat, Prof. Dr. Ir. Oktovian Berty Alexander Sompie, M.Eng, IPU, ASEAN.ENG.
Pemberian gelar ini didasarkan pada berbagai prestasi dan inovasi yang telah dicapai oleh Olly Dondokambey, termasuk upayanya dalam meningkatkan konektivitas Manado dengan kota-kota di Tiongkok yang telah berdampak positif pada sektor pariwisata Sulawesi Utara. Olly merasa terharu atas penghargaan ini, terutama karena pemberiannya mendekati peringatan HUT ke-59 Provinsi Sulawesi Utara.
Gelar Doktor kehormatan ini dianggap sebagai pengakuan dari Universitas Sam Ratulangi terhadap kontribusi yang telah diberikan oleh Olly Dondokambey selama menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Utara. Meskipun ia bangga menjadi satu-satunya penerima gelar ini dari Unsrat sejak universitas tersebut berdiri, Olly berjanji untuk terus mendorong pembangunan di Sulawesi Utara dengan tanggung jawab yang lebih besar.
Selain kerja sama dengan Tiongkok, Sulawesi Utara juga telah memperluas konektivitasnya dengan negara lain seperti Jepang, Filipina, dan Korea Selatan. Meskipun menghadapi tantangan pandemi COVID-19, ekonomi Sulawesi Utara mampu bangkit dengan pertumbuhan ekonomi daerah yang jauh melampaui pertumbuhan ekonomi nasional. Olly Dondokambey juga telah menciptakan terobosan dengan mendirikan dua Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), yaitu KEK Bitung dan KEK Pariwisata Likupang, yang menjadi proyek pengembangan strategis nasional.
Selain itu, inisiatif dan terobosan dari Olly Dondokambey juga telah memberikan dampak positif pada indikator sosial ekonomi makro, termasuk pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, tingkat kemiskinan, tingkat pengangguran, distribusi pendapatan, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Rektor Unsrat, Berty Sompie, menjelaskan bahwa gelar Doktor HC adalah tradisi akademik yang diberikan kepada seseorang yang dianggap telah memberikan kontribusi luar biasa. Ia menilai bahwa Olly Dondokambey layak menerima gelar ini karena peran besar yang telah dimainkannya dalam pengembangan pendidikan di Unsrat dan kemampuannya dalam menjaga stabilitas ekonomi, keamanan, dan politik di daerahnya. Gelar Doktor Kehormatan ini juga merupakan yang pertama kali diberikan oleh Unsrat sejak berdiri 62 tahun lalu.
