VIRAL! Polda Sulut Gelar Donor Darah untuk Memperingati HUT ke-72 Humas Polri

SULUTVIRAL.COM – Dalam rangka memperingati ulang tahun ke-72 Humas Polri, Bidang Humas Polda Sulut mengadakan kegiatan donor darah pada Kamis (5/10). Kapolda Sulut, Irjen Pol Setyo Budiyanto, juga turut serta dalam acara ini dengan menyumbangkan satu kantong darah.

Setyo menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah hasil kerja sama antara Polda Sulut dan PMI untuk memberikan darah kepada masyarakat yang membutuhkan. Dia meyakini bahwa PMI sangat memerlukan kontribusi darah dari anggota polisi dan masyarakat yang sehat.

Selain itu, Setyo berharap agar donor darah bisa menjadi gaya hidup, terutama bagi anggota kepolisian, karena kegiatan ini memiliki dampak positif terhadap metabolisme tubuh. Dia mengajak seluruh personel kepolisian untuk secara rutin melakukan donor darah setiap tiga bulan sekali, mengingat prosesnya tidak memakan waktu yang lama.

Setyo juga tidak lupa menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Humas Polri yang merayakan ulang tahun ke-72, dan mengucapkan terima kasih kepada semua anggota yang telah berpartisipasi dalam kegiatan donor darah tersebut.

VIRAL! Kapolda Sulut Dorong Personel Donor Darah sebagai Gaya Hidup

SULUTVIRAL.COM – Irjen Pol Setyo Budiyanto, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Utara (Sulut), telah mengajak personel Polda di provinsi tersebut untuk mengadopsi donor darah sebagai bagian dari gaya hidup mereka.

Kapolda menyatakan harapannya agar anggota Polda Sulut dapat menjadikan donor darah sebagai gaya hidup positif, karena ini memberikan manfaat besar bagi tubuh. Dia mengungkapkan komitmennya ini setelah mengikuti kegiatan donor darah dalam rangka memperingati HUT ke-72 Humas Polri di Manado.

Kapolda menjelaskan bahwa kegiatan donor darah adalah bentuk dukungan dari kepolisian kepada PMI Sulut, di mana mereka menyumbangkan darah untuk masyarakat yang membutuhkan. Dia percaya bahwa PMI sangat memerlukan dukungan darah dari anggota Polda Sulut dan masyarakat yang sehat untuk disalurkan kepada mereka yang membutuhkan.

Selain mengajak personel Polda untuk donor darah, Kapolda Setyo Budiyanto juga secara rutin melakukan donor darah setiap tiga bulan sekali. Selain itu, dalam rangka memperingati HUT ke-72 Humas Polri, Polda Sulut juga melakukan kegiatan lain yang memberikan dampak positif pada masyarakat, seperti memberikan bantuan air bersih kepada warga di beberapa kelurahan di Kota Manado.

VIRAL! Kapolda Sulut Minta Direskrimum dan Propam Investigasi Kasus Perwira yang Menganiaya Intel Polresta Manado

SULUTVIRAL.COM – Polda Sulawesi Utara akan menangani secara profesional kasus penganiayaan yang dilakukan oleh seorang perwira terhadap anggota Intelkam Polresta Manado yang telah menjadi viral di media sosial. Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulut, Irjen Setyo Budiyanto, telah memerintahkan jajarannya, termasuk Direktorat Reserse Kriminal (Direskrimum), Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam), serta Inspektorat Wilayah (Irwasda), untuk mengatasi kasus ini dengan baik dan profesional, tanpa memihak kepada pihak mana pun.

Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Iis Kristian, menyatakan bahwa setelah insiden penganiayaan tersebut terjadi, anggota Intelkam Polresta Manado segera melaporkannya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sulut pada tanggal 23 September 2023. Laporan tersebut mencatat bahwa dugaan penganiayaan terjadi pada tanggal 21 September 2023.

Dalam menangani kasus ini, penyidik dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sulut langsung mengambil tindakan. Secara internal, Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Sulut juga melakukan investigasi dan pengumpulan bukti serta audit investigasi. Irwasda juga terlibat dalam proses ini.

Kabid Humas Polda Sulut menyayangkan peristiwa ini dan berharap agar masyarakat dapat memahami kasus ini dengan baik, tanpa membuat penilaian yang berlebihan. Ia menekankan bahwa kasus ini adalah masalah internal Polri yang sedang ditangani dan bahwa tindakan telah diambil untuk menghadapinya.

VIRAL! Kapolda Sulut Dorong Transformasi Polisi Lalu Lintas Modern

SULUTVIRAL.COM – Irjen Pol Setyo Budiyanto, Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Utara, telah mendorong unit lalu lintas dalam kepolisian daerah tersebut untuk berinovasi dan menjadi polisi lalu lintas modern.

Selama perayaan Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-68 di Manado pada hari Senin, Kapolda menekankan perlunya ide-ide kreatif dan inovasi dalam unit lalu lintas untuk mengubah mereka menjadi polisi lalu lintas yang modern.

Beliau memberikan penghargaan atas dedikasi personel Lalu Lintas Polda Sulut yang dengan tekun melayani masyarakat dari jam 06.00 pagi hingga jam 22.00 malam. Bahkan pada pukul 22.00, personel ini tetap menjalankan tugas mereka dengan integritas dan semangat.

Kapolda menekankan pentingnya mempertahankan semangat dan dedikasi ini di kalangan anggota agar dapat menjalankan tugas mereka dengan baik.

Beliau juga menyebutkan bahwa Lalu Lintas Polda Sulut, serta Polres dan Polresta di bawahnya, harus menjalankan tugas mereka sebaik mungkin sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan dan petunjuk yang diberikan.

Dalam rangka memperingati Hari Lalu Lintas ke-68, Direktorat Lalu Lintas Polda Sulut telah mengadakan serangkaian kegiatan yang mencerminkan semangat persatuan dan pelayanan kepada masyarakat. Kegiatan-kegiatan tersebut meliputi olahraga bersama, pemberian bantuan kepada masyarakat kurang mampu, lomba polisi cilik, pelayanan masyarakat di tempat ibadah, donor darah, dan lomba pengetahuan lalu lintas untuk siswa SMP dan SMA.

Kapolda berharap bahwa kegiatan-kegiatan ini akan bermanfaat bagi masyarakat dan membantu anak-anak memahami pentingnya disiplin lalu lintas.

Kegiatan-kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Catur Prasetya Polda Sulut dan dihadiri oleh Wakapolda Brigjen Pol Jan de Fretes, pejabat senior Polda Sulut, pemangku kepentingan, serta diikuti secara virtual oleh Polres di bawah naungan Polda Sulut.

VIRAL! Polda Sulut Sampaikan Penjelasan Mengenai Kasus Riyo Noor

SULUTVIRAL.COM – Enam bulan telah berlalu sejak kecelakaan yang menewaskan Jurnalis Riyo Noor pada 11 Maret 2023 di jalan Desa Tompaso Dua, Kabupaten Minahasa. Namun, pelaku kecelakaan tersebut belum juga ditemukan.

Ketua AJI Manado, Fransiskus Talokon, menyatakan kekhawatirannya atas perkembangan penyelidikan oleh polisi terkait kasus ini. Dia berharap agar polisi bisa lebih serius dalam mengungkap penyebab kecelakaan yang merenggut nyawa Riyo.

Fransiskus juga menyoroti pentingnya penanganan yang profesional dan tidak terpengaruh oleh tekanan dari pihak luar. Baginya, ini adalah masalah kemanusiaan yang harus ditangani dengan serius.

Di sisi lain, Kapolda Sulut, Irjen Pol Setyo Budiyanto, melalui Kabid Humas Iis Kristianto, menegaskan bahwa polisi terus bekerja keras dan serius untuk mengungkap kasus ini. Mereka telah melakukan berbagai langkah, termasuk pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP) dan melibatkan laboratorium forensik untuk mencari petunjuk dari barang bukti dan keterangan saksi.

Kabid Humas juga menegaskan bahwa penyelidikan dilakukan tanpa adanya intervensi dari pihak manapun dan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Tujuannya adalah untuk menemukan identitas pelaku tabrak lari yang bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut.

VIRAL! Pelaku Tabrak Lari pada Jurnalis Belum Teridentifikasi, AJI Manado Mencermati Kinerja Polisi

SULUTVIRAL.COM – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Manado mengkritik lambannya penyelidikan polisi terkait kasus tabrak lari yang menyebabkan kematian jurnalis Riyo Noor pada 11 Maret 2023. Selama enam bulan berlalu, polisi belum berhasil menemukan pelaku tabrak lari, dan tidak ada perkembangan berarti dalam kasus tersebut.

Ketua AJI Manado, Fransiskus Marcelino Talokon, menekankan pentingnya mengungkap kasus ini karena ini adalah masalah kemanusiaan. Keluarga Riyo yang ditinggalkan merasa sangat kesakitan akibat kejadian tersebut. Fransiskus juga menyuarakan kekhawatiran bahwa ada pengaruh orang berpengaruh yang membuat penyelidikan kasus ini terhambat.

Koordinator Advokasi AJI Manado, Roni Sepang, menyoroti dampak serius kasus ini terhadap jurnalis di Sulawesi Utara (Sulut) yang sedang menjalankan tugas. Kejadian tabrak lari tersebut terjadi saat Riyo sedang dalam perjalanan untuk meliput di Kota Tomohon. Roni mendesak polisi untuk mengambil pendekatan profesional dalam penyelidikan dan meminta Kapolda Sulut, Irjen Pol Setyo Budiyanto, untuk mengawasi dengan serius penanganan kasus ini. Roni juga menekankan perlunya evaluasi terhadap kinerja petugas yang menangani kasus ini, dan bahwa Kapolda harus bertindak jika petugas tidak serius menangani masalah ini daripada hanya berdiam diri atau melempar tanggung jawab antara Polda Sulut dan Polres Minahasa.

Kasus tabrak lari yang menimpa Riyo Noor terjadi pada tanggal 11 Maret 2023 sekitar pukul 05.00 Wita di bagian jalan raya Desa Tompaso Dua, Kecamatan Tompaso, Kabupaten Minahasa. Riyo Noor, yang sedang mengendarai sepeda motor menuju Kota Tomohon untuk melaksanakan tugas peliputan dari redaksi tempatnya bekerja, menjadi korban kecelakaan tragis ini. Korban ditabrak dari belakang oleh kendaraan yang diduga merupakan mobil, akibatnya korban terlempar dan meninggal dunia di tempat kejadian.

Pelaku tabrak lari, yang diduga mengendarai mobil, segera melarikan diri dari lokasi kejadian. Di lokasi kejadian, bagian depan kendaraan yang diperkirakan jenis Agya atau Ayla sempat tertinggal. Selain itu, nomor kendaraan juga ditemukan di tempat kejadian, namun dugaan kuat bahwa nomor tersebut palsu karena tidak sesuai dengan kendaraan yang tertinggal di lokasi setelah diperiksa oleh pihak kepolisian.

Kapolda Sulut Tinjau Karyawan PT Samudra Ulam Nusantara di Bitung yang Terkena Bahan Berbahaya

SULUTVIRAL.COM – Kapolda Sulut, Irjen Pol Setyo Budiyanto, datang ke tempat di mana banyak karyawan PT Samudra Ulam Nusantara, sebuah perusahaan ikan di Bitung, Sulawesi Utara, diduga terkena bahan berbahaya pada hari Senin, 11 September 2023. Perusahaan ini berada di jalan raya Manado Bitung, di wilayah Kelurahan Sagerat, Kecamatan Matuari.

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 9 September 2023, di mana banyak karyawan, terutama perempuan, harus dilarikan ke tiga rumah sakit di Kota Bitung.

VIRAL! Wartawan Manado Tekankan Pengusutan Kematian Jurnalis Riyo Noor oleh Kapolda Sulut

SULUTVIRAL.COM – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Manado mengungkapkan keprihatinan mereka terhadap kemajuan penyelidikan oleh polisi terkait insiden kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan kematian jurnalis Tribun Manado, Riyo Noor. Mereka mengemukakan pertanyaan terkait sejauh mana penyelidikan tersebut telah berjalan, mengingat kejadian ini terjadi pada tanggal 11 Maret 2023, yang berarti sudah berlangsung selama 6 bulan.

AJI Manado menekankan bahwa insiden ini adalah ancaman serius bagi jurnalis di Sulawesi Utara yang sedang menjalankan tugas liputan. Koordinator Advokasi AJI Manado, Roni Sepang, mengingatkan bahwa polisi harus bertindak secara profesional dalam penyelidikan ini dan tidak terpengaruh oleh tekanan dari pihak luar. Mereka juga mendesak Kapolda Sulut untuk memberikan perhatian serius terhadap kasus ini, termasuk melakukan evaluasi terhadap kinerja petugas yang menangani kasus tersebut.

AJI Manado berharap agar kasus ini tidak diabaikan dan menekankan bahwa jika petugas tidak serius dalam menangani penyelidikan, Kapolda harus bertindak tegas. Mereka juga meminta agar tidak terjadi saling lempar tanggung jawab antara Polda Sulut dan Polres Minahasa.

Insiden kecelakaan itu terjadi saat Riyo Noor sedang dalam perjalanan untuk melaksanakan tugas liputan pada dini hari tanggal 11 Maret 2023. Dia ditabrak dari belakang dan meninggal di tempat kejadian. Penabraknya melarikan diri dengan mobil, meninggalkan bagian depan mobil yang diduga jenis Agya atau Ayla. Meskipun nomor kendaraan tertinggal, namun diduga palsu karena tidak sesuai dengan beberapa barang bukti lain yang ditemukan di lokasi.

VIRAL! Mantan Kapolda Sulut Jadi Pj Gubernur Jateng Gantikan Ganjar

SULUTVIRAL.COM – Komjen Pol Purn Nana Sudjana baru saja dilantik sebagai Pelaksana Jabatan (Pj) Gubernur Jawa Tengah menggantikan Ganjar Pranowo yang sudah selesai masa jabatannya. Pelantikan ini dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.

Ini semua berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 74 yang menjelaskan bahwa Pj Gubernur akan menjabat selama satu tahun sejak pelantikan pada tanggal 5 September 2023. Saat pelantikan, Nana Sudjana mengucapkan sumpah jabatan yang dipimpin oleh Mendagri Tito Karnavian, di mana dia berjanji untuk menjalankan tugasnya dengan baik dan adil, mematuhi hukum dan peraturan, serta melayani masyarakat, negara, dan bangsa.

Selain Nana Sudjana, ada juga delapan Pj Gubernur lainnya yang dilantik oleh Mendagri Tito berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 74. Mereka adalah:

  1. Mayjen TNI Purn Hasanuddin sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara
  2. Bey Machmudin sebagai Pj Gubernur Jawa Barat
  3. Irjen Pol Purn Sang Made Made Mahendra Jaya sebagai Pj Gubernur Bali
  4. Ayodhia Kalake sebagai Pj Gubernur Nusa Tenggara Timur
  5. Harrison sebagai Pj Gubernur Kalimantan Barat
  6. Bachtiar sebagai Pj Gubernur Sulawesi Selatan
  7. Komjen Pol Purn Andap Budhi sebagai Pj Gubernur Sulawesi Tenggara
  8. Muhammad Ridwan Rumasukun sebagai Pj Gubernur Papua

Keputusan Presiden Nomor 74 ini berlaku sejak tanggal pelantikan pada 5 September 2023.

Viral! Operasi Zebra 2023 Dimulai: Kapolda Sulut Mendorong Kedisiplinan Berlalu Lintas

MANADO, SULUT VIRAL – Operasi Kepolisian Kewilayahan dengan sandi “Zebra Samrat-2023” resmi dilaksanakan di Polda Sulawesi Utara (Sulut) dan jajaran, mulai tanggal 4 hingga 17 September mendatang.

Dimulainya operasi yang difokuskan pada bidang lalu lintas ini diawali dengan apel gelar pasukan, di Kawasan Megamas Manado, pada Senin (4/9) sore.

Apel dipimpin langsung oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto. Ditandai dengan penyematan pita tanda operasi sekaligus penyerahan bekal kesehatan kepada perwakilan personel TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Sat Pol PP serta Jasa Raharja.

“Tujuan utama Operasi Zebra ini adalah menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalulintas,” kata Irjen Pol Setyo Budiyanto, sesaat usai memimpin apel.

Lanjutnya, Operasi Zebra ini sudah beberapa kali dilakukan secara reguler atau rutin, dan tema operasi kali ini adalah, Cipta Kondisi Kamseltibcar Lantas yang Kondusif Menuju Pemilu Damai 2024 di Wilayah Sulawesi Utara.

“Harapannya dengan pelaksanaan operasi yang dilakukan secara reguler atau rutin, disiplin masyarakat dalam berkendara, disiplin dalam menggunakan jalan raya, itu semuanya bisa berjalan dengan baik. Sehingga berkurang angka pelanggaran, terlebih berkurang angka kecelakaan lalu lintas,” harap Irjen Pol Setyo Budiyanto.

Apel gelar pasukan, di Kawasan Megamas Manado, pada Senin (4/9) sore.

Selain itu, pihaknya juga mengajak para pengguna jalan untuk memperhatikan keselamatan bersama.

“Ingat bahwa, pada saat kita berada di jalan raya, bukan hanya pribadi saja tetapi ada hak orang lain, ada kepentingan orang lain yang harus diperhatikan, sama-sama memiliki hak untuk memanfaatkan jalan raya,” imbau Irjen Pol Setyo Budiyanto.

Pada kesempatan ini, Kapolda pun mengapresiasi dukungan unsur pemerintah, TNI, dan beberapa instansi terkait lainnya dalam pelaksanaan Operasi Zebra Samrat-2023.

“Ini sebagai bentuk sinergitas demi suksesnya Operasi Zebra. Jadi pelaksanaannya nanti di lapangan tentu akan memudahkan segala penertiban atau mungkin ada kekurangan-kekurangan fasilitas jalan yang perlu perbaikan demi mendukung kelancaran lalu lintas,” pungkas Irjen Pol Setyo Budiyanto.

Usai apel gelar pasukan, dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan lain. Yakni, tarian keselamatan berlalulintas oleh Polwan Ditlantas Polda Sulut dan simulasi pengawalan VVIP oleh personel Satuan PJR.

Kemudian penyerahan piagam penghargaan kepada beberapa komunitas otomotif, penyerahan helm SNI dan diakhiri dengan show of force kampanye tertib lalu lintas.

Show of force kampanye tertib lalu lintas.