Indonesia Menuju Pusat Ekonomi Syariah Dunia

SULUTVIRAL.COM – “Wakil Presiden Mengonfirmasi Niat Indonesia untuk Menjadi Pusat Utama Ekonomi Syariah di Dunia”

Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin telah menggarisbawahi tekad Indonesia untuk menjadi pusat ekonomi syariah global, salah satunya melalui pelaksanaan World Islamic Entrepreneur Summit (WIES) 2023 di Kota Padang, Sumatera Barat.

“Kami berkeinginan menjadikan Indonesia sebagai pusat perkembangan ekonomi Islam dan keuangan syariah dunia,” kata Wapres RI Ma’ruf Amin di Padang.

Wapres menyoroti tanggapan positif dari negara-negara peserta dalam WIES, didorong oleh potensi besar yang dimiliki Indonesia. Ini telah meyakinkan para delegasi tentang daya tarik Indonesia sebagai pusat perkembangan ekonomi syariah.

Selama acara tersebut, mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga mengakui potensi besar dari pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang dapat didorong sebagai bagian dari upaya untuk mencapai pembangunan ekonomi yang inklusif, adil, dan berkelanjutan.

Pemerintah dengan serius berkomitmen untuk memajukan ekosistem kewirausahaan di Indonesia melalui regulasi yang mengatur pengembangan kewirausahaan nasional. Ini termasuk dukungan dalam bentuk insentif, infrastruktur, sumber daya manusia, pembiayaan, akses pasar yang lebih mudah, serta pendidikan dan pelatihan.

Tujuannya adalah mendorong pertumbuhan wirausaha baru dan membantu mereka naik kelas menjadi mentor bagi wirausaha lainnya. Berbagai model bisnis kewirausahaan juga dikembangkan, termasuk kewirausahaan pemuda, perempuan, sosial, desa, dan teknologi.

Upaya Indonesia untuk mencapai kemajuan dan pertumbuhan ekonomi yang lebih baik juga mencakup pengembangan ekonomi dan keuangan syariah sebagai arus baru yang menjanjikan.

Kerja Sama Energi Rendah Karbon & Interkoneksi Listrik Indonesia-Singapura

SULUTVIRAL.COM – Kerja Sama Energi Rendah Karbon dan Interkoneksi Listrik Indonesia-Singapura Ditandatangani oleh Menteri ESDM dan Pejabat Singapura

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, Arifin Tasrif, dan Second Minister for Trade and Industry Singapura, Tan See Leng, telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) yang menandai kerja sama penting dalam bidang energi rendah karbon dan interkoneksi listrik antara kedua negara. Penandatanganan MoU ini berlangsung pada Jumat (8/9) di Kantor Kementerian ESDM.

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, menjelaskan bahwa MoU ini mencakup kerja sama perdagangan listrik berkelanjutan dengan fokus pada energi rendah karbon. Langkah ini merupakan kelanjutan dari pertemuan ASEAN yang digelar di Bali dan akan berkontribusi pada peningkatan interkoneksi di kawasan ASEAN.

Dalam kerja sama ini, beberapa aspek yang disepakati dalam MoU mencakup:

  • Pengembangan proyek energi rendah karbon dalam konteks perdagangan listrik lintas batas antara Indonesia dan Singapura, yang telah mendapat persetujuan dari kedua pemerintah.
  • Pertukaran informasi terkait kebijakan, peraturan, dan kerangka kerja yang diperlukan untuk mendukung proyek perdagangan listrik lintas batas berkelanjutan.
  • Fasilitasi pengembangan proyek perdagangan tenaga listrik lintas batas, termasuk masalah kredit karbon sesuai dengan peraturan yang berlaku di masing-masing negara.
  • Bidang kerja sama lainnya yang akan diputuskan bersama oleh kedua belah pihak.

Kerja sama ini menandai langkah penting dalam mendukung energi bersih dan berkelanjutan serta meningkatkan kerjasama di sektor energi antara Indonesia dan Singapura.

Indonesia dan Singapura Menandatangani Kesepakatan Kolaborasi Energi Rendah Karbon dan Interkoneksi Listrik Melintasi Batas

Potensi Indonesia Mirip ‘Arab Saudi’ di Era Kendaraan Listrik Berkat Berlimpah

SULUTVIRAL.COM – Direktur Utama PT Indonesia Battery Corporation (IBC), Toto Nugroho, menyatakan bahwa Indonesia memiliki potensi untuk menjadi salah satu pemasok utama bahan baku dalam era kendaraan bermotor listrik, mirip dengan peran Arab Saudi dalam industri minyak. Keyakinan ini didasarkan pada banyaknya cadangan mineral kritis seperti nikel di Indonesia yang membuat negara ini sangat penting secara internasional. Untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya ini, langkah-langkah diperlukan.

Toto menjelaskan, “Indonesia memiliki cadangan nikel yang cukup untuk memenuhi kebutuhan komponen baterai kendaraan listrik. Saat ini, kami sedang mengkonversi nikel ini menjadi bahan-bahan baterai untuk kendaraan listrik.” Ia juga menambahkan bahwa produksi baterai sudah dimulai, dan proyeksi dalam beberapa tahun ke depan adalah meningkatkan produksi sebesar 70%, sehingga Indonesia memiliki potensi seperti Arab Saudi dalam hal pasokan minyak.

Selain itu, Toto menekankan pentingnya mengakses pasar global untuk nikel ini, bukan hanya pasar domestik. Indonesia juga memiliki sumber daya energi yang ramah lingkungan, dengan integrasi energi terbarukan dalam industri hilirisasi. Kerja sama di antara negara-negara ASEAN dalam menciptakan ekosistem kendaraan listrik semakin memperkuat potensi Indonesia.

Toto juga menyebut bahwa baterai yang diproduksi akan memenuhi standar ASEAN, membuat Indonesia menjadi pemasok baterai kendaraan listrik di seluruh kawasan ASEAN dan secara global. Ekosistem yang dibentuk juga mencakup battery swapping untuk kendaraan listrik, termasuk roda dua. Ini adalah langkah penting dalam menggerakkan industri nasional dan mendukung pertumbuhan ekonomi.

Peserta KTT ASEAN Mulai Meninggalkan Indonesia

SULUTVIRAL.COM – Kantor AirNav di Jakarta mengatakan bahwa beberapa kepala negara dan delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 yang berlangsung di Jakarta telah meninggalkan Indonesia pada Kamis. Negara-negara yang sudah pulang termasuk Kanada, India, dan Rusia. Sebanyak 14 kepala negara dijadwalkan kembali ke negara mereka melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, setelah menghadiri KTT di Jakarta. Ada juga jadwal kepulangan lainnya pada Jumat, termasuk dari Jepang dan Cook Island.

Penting untuk dicatat bahwa kendali lalu lintas udara untuk pesawat kenegaraan yang terlibat dalam KTT ASEAN telah diatur dengan baik dan tidak mengganggu penerbangan reguler. AirNav telah menyiapkan simulasi dan pelatihan untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama KTT. Mereka juga melibatkan 80 personel untuk mendukung acara ini.

VIRAL! Indonesia Menjadi Pusat Utama Ekonomi Digital di ASEAN

SULUTVIRAL.COM – Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria menyatakan bahwa Indonesia memiliki pertumbuhan ekonomi digital yang sangat baik, dengan penetrasi internet mencapai 78,19% pada tahun 2023. Hal ini membuat Indonesia berkontribusi penting dalam ekonomi digital di ASEAN, dengan 40% dari total nilai transaksi ekonomi digital di wilayah tersebut.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang signifikan, mencapai 5,11%, diharapkan menjadi dorongan bagi pertumbuhan ekonomi digital di negara-negara ASEAN lainnya. Nezar mengatakan bahwa ASEAN memiliki potensi luar biasa untuk perkembangan ekonomi digital karena memiliki lebih dari 640 juta penduduk dan 480 juta pengguna internet.

Pertumbuhan ekonomi digital di ASEAN mencapai 6% setiap tahunnya, dan inilah yang membuat wilayah ini semakin penting dan maju. Indonesia dianggap sebagai pusat pertumbuhan ekonomi digital di tengah perkembangan tersebut.

Dalam ringkasan, Indonesia memainkan peran kunci dalam pertumbuhan ekonomi digital di ASEAN, dengan kontribusi yang signifikan dan potensi pertumbuhan yang besar di wilayah tersebut.

VIRAL! Mantan Kapolda Sulut Jadi Pj Gubernur Jateng Gantikan Ganjar

SULUTVIRAL.COM – Komjen Pol Purn Nana Sudjana baru saja dilantik sebagai Pelaksana Jabatan (Pj) Gubernur Jawa Tengah menggantikan Ganjar Pranowo yang sudah selesai masa jabatannya. Pelantikan ini dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.

Ini semua berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 74 yang menjelaskan bahwa Pj Gubernur akan menjabat selama satu tahun sejak pelantikan pada tanggal 5 September 2023. Saat pelantikan, Nana Sudjana mengucapkan sumpah jabatan yang dipimpin oleh Mendagri Tito Karnavian, di mana dia berjanji untuk menjalankan tugasnya dengan baik dan adil, mematuhi hukum dan peraturan, serta melayani masyarakat, negara, dan bangsa.

Selain Nana Sudjana, ada juga delapan Pj Gubernur lainnya yang dilantik oleh Mendagri Tito berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 74. Mereka adalah:

  1. Mayjen TNI Purn Hasanuddin sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara
  2. Bey Machmudin sebagai Pj Gubernur Jawa Barat
  3. Irjen Pol Purn Sang Made Made Mahendra Jaya sebagai Pj Gubernur Bali
  4. Ayodhia Kalake sebagai Pj Gubernur Nusa Tenggara Timur
  5. Harrison sebagai Pj Gubernur Kalimantan Barat
  6. Bachtiar sebagai Pj Gubernur Sulawesi Selatan
  7. Komjen Pol Purn Andap Budhi sebagai Pj Gubernur Sulawesi Tenggara
  8. Muhammad Ridwan Rumasukun sebagai Pj Gubernur Papua

Keputusan Presiden Nomor 74 ini berlaku sejak tanggal pelantikan pada 5 September 2023.

VIRAL! Pujian IMF dan Bank Dunia Terhadap Indonesia Karena Prestasinya dalam Hal Ini

SULUTVIRAL.COM – Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, mengklaim bahwa Indonesia telah mendapat banyak pengakuan karena berhasil pulih secara cepat setelah pandemi Covid-19. Dia menyatakan bahwa meskipun Indonesia juga terkena dampak pandemi, pemulihan ekonominya lebih cepat dibandingkan dengan banyak negara lain di dunia.

Suahasil mengatakan bahwa sebagian besar negara masih menghadapi defisit ekonomi yang lebih dalam dan kesulitan untuk pulih sepenuhnya. Namun, Indonesia berhasil menjaga agar defisit ekonominya tidak terlalu dalam. Menurutnya, dalam waktu singkat setelah pandemi, pertumbuhan ekonomi Indonesia sudah kembali melebihi 5%.

Dia menjelaskan bahwa selama pandemi Covid-19, pemerintah menerapkan kebijakan APBN konsolidatif, yang berarti mereka tetap mempertahankan defisit APBN tetapi menguranginya secara bertahap. Melalui kebijakan ini, pemerintah berhasil mengurangi defisit menjadi 2,4% dari Produk Domestik Bruto. Suahasil menekankan bahwa langkah-langkah ini memungkinkan Indonesia untuk mengurangi defisit lebih cepat dari yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

Dia juga menyoroti bahwa Indonesia telah mendapatkan banyak pujian, termasuk dari Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia, karena prestasinya dalam mengatasi dampak ekonomi pandemi. Pujian tersebut juga terdengar selama Konferensi Tingkat Tinggi Asean 2023 yang saat ini sedang berlangsung di Jakarta. Menurutnya, sejumlah negara Asean melihat Indonesia sebagai harapan dalam situasi dunia yang masih tertekan ekonominya.

Indonesia dan Singapura Meningkatkan Kerja Sama dalam Riset dan Ekonomi Digital

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian telah menyoroti sejumlah kisah sukses dalam pengelolaan negara Singapura yang dapat diadopsi oleh Indonesia. Dia mengungkapkan pandangannya ini dalam konferensi regional pertama yang juga merupakan reuni alumni Nanyang Technological University (NTU) Singapura di Jakarta. Acara tersebut dihadiri oleh lebih dari 200 alumni.

Menurut Tito, Indonesia dapat belajar dari Singapura dalam hal pemanfaatan teknologi berdasarkan penelitian yang berasal dari perguruan tinggi untuk berbagai aspek dalam administrasi dan pelayanan kepada warganya. Pernyataan ini disampaikan melalui keterangan tertulis dari KBRI Singapura di Jakarta.

Dalam konteks ini, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Singapura, Suryopratomo, juga memberikan pandangan serupa dalam diskusi panel konferensi tersebut. Dia mencatat bahwa Indonesia saat ini memiliki lebih dari 2.000 startup, termasuk 2 decacorn dan lebih dari 7 unicorn, dengan pertumbuhan yang paling signifikan terjadi di sektor layanan on-demand, teknologi finansial, dan e-commerce.

Suryopratomo juga menggarisbawahi pertumbuhan ekonomi digital yang pesat di Indonesia, yang tumbuh sebesar 52 persen pada tahun 2021 dengan total mencapai 53 miliar dolar AS (sekitar Rp807 triliun). Proyeksinya adalah mencapai lebih dari 124 miliar dolar AS (sekitar Rp1,8 kuadriliun) pada akhir tahun 2025.

Dengan kondisi ini, Suryo menganggap penting bagi Indonesia untuk meningkatkan kerja sama dengan Singapura, yang merupakan salah satu pusat keuangan dan teknologi terbesar di dunia.

Selain itu, perguruan tinggi di Indonesia melihat NTU sebagai mitra potensial yang berpengaruh dalam riset teknologi dan ekonomi digital. Ini terutama berkaitan dengan kekayaan dana riset NTU dan jaringan periset yang kuat.

Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Singapura, Igak Satrya Wibawa, menyatakan bahwa kerja sama antara Indonesia dan Singapura dalam sektor pendidikan tinggi telah menghasilkan manfaat saling menguntungkan. Kemendikbudristek memfasilitasi potensi kerja sama ini melalui berbagai inisiatif, program pertukaran, dan penelitian bersama.

Pada tahun 2022, mereka sepakat untuk membentuk konsorsium penelitian antara NTU dan beberapa universitas Indonesia, yang berfokus pada pembangunan berkelanjutan dalam tiga aspek utama: energi terbarukan, ekonomi sirkular, dan kota pintar. Kerja sama ini mendapatkan dukungan pendanaan dari NTU dan LPDP selama lima tahun.

Igak juga menambahkan bahwa NTU terlibat dalam konsorsium antara universitas-universitas di Singapura dan Indonesia dalam kerja sama tri dharma pendidikan tinggi yang dikenal sebagai RISING University Network. Ini tidak hanya mempromosikan pemahaman budaya dan keunggulan akademik, tetapi juga memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan keahlian serta berkontribusi pada kemajuan berbagai bidang studi.

Kerja sama ini dimulai pada tahun 2024 dengan program pertukaran mahasiswa dan staf pengajar antara kampus anggota konsorsium. Pada tahun 2023, sejumlah mahasiswa telah memulai program studi di NTU dan SMU di Singapura. Konferensi regional NTU ini juga dihadiri oleh Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Kwook Fook Seng, serta para pemimpin NTU dan beberapa universitas terkemuka di Indonesia, termasuk pimpinan BUMN dan industri Indonesia.

Viral! Singapura Mendadak Mengeluarkan Peringatan Terkait Indonesia, Apa Yang Terjadi?

SULUTVIRAL.COM – Singapura tiba-tiba memberikan peringatan terkait situasi di Indonesia yang berpotensi memengaruhi negara kota tersebut. Peringatan ini tidak terkait dengan masalah politik atau militer, melainkan berkaitan dengan isu lingkungan. Peningkatan jumlah kebakaran hutan di wilayah Sumatera dalam beberapa hari terakhir telah menciptakan kekhawatiran akan kabut asap di Singapura.

Menurut Badan Lingkungan Hidup Nasional Singapura (NEA), pada Minggu terdeteksi 23 titik api, sedangkan pada hari sebelumnya terdapat 28 titik api, sebagian besar berlokasi di selatan Sumatera. NEA juga mengindikasikan bahwa kondisi cuaca kering diperkirakan akan berlanjut di wilayah selatan dan tengah Sumatera, yang berpotensi memperburuk risiko kabut asap yang mempengaruhi Singapura. Situasi ini terus dipantau dengan cermat.

Sebagaimana dilaporkan oleh Channel News Asia (CNA), kabut asap yang disebabkan oleh kebakaran hutan di Indonesia telah menjadi masalah yang berkepanjangan di kawasan Asia Tenggara selama beberapa dekade terakhir.

Indonesia Memperkuat Peran ASEAN dalam Mewujudkan Kemakmuran di Asia-Pasifik

SULUTVIRAL.COM – Chery Sidharta, Direktur Kerja Sama Eksternal ASEAN di Kementerian Luar Negeri, menekankan bahwa penerapan ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) adalah upaya untuk memperkuat peran ASEAN dalam menjaga stabilitas di wilayah tersebut. AOIP juga berkontribusi pada kemajuan dan kemakmuran di kawasan Indo-Pasifik. AOIP merupakan salah satu dari tiga pilar yang menjadi fokus Indonesia sebagai Ketua ASEAN, bersama dengan ASEAN Matters dan Epicentrum of Growth.

Chery menjelaskan bahwa ASEAN menerima negara-negara besar untuk bekerja sama di wilayah Indo-Pasifik dengan mematuhi prinsip-prinsip inti AOIP, seperti memperkuat sentralitas ASEAN, keterbukaan, inklusivitas, transparansi, non-intervensi, dan menghormati hukum internasional. Ini juga menunjukkan bahwa ASEAN berkomitmen untuk menjaga kedamaian di wilayah Indo-Pasifik tanpa memihak pada negara besar mana pun.

AOIP pertama kali diusulkan dalam KTT ke-34 ASEAN pada 2019 sebagai respons terhadap dinamika dan tantangan geopolitik yang muncul di wilayah tersebut. ASEAN, sebagai organisasi regional terbesar di Asia Tenggara, memiliki peran penting dalam mengatasi tantangan ini.

Penerapan AOIP semakin relevan mengingat perkembangan baru-baru ini, termasuk pemisahan ekonomi antara AS dan China, perang di Ukraina, serta keprihatinan terkait pertumbuhan kekuatan militer dan penyebaran senjata nuklir di kawasan tersebut.

Selain menjaga perdamaian yang telah terjaga selama lima dekade, AOIP juga bertujuan untuk memastikan bahwa investasi ASEAN di wilayah Indo-Pasifik mendukung pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran di ASEAN.

Indonesia, sebagai Ketua ASEAN tahun 2023, berencana untuk mempromosikan kerja sama di sektor-sektor yang menjadi prioritas AOIP, termasuk maritim, ekonomi, konektivitas, dan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) sepanjang tahun ini. Indonesia juga akan mengadakan serangkaian acara utama dengan tema “ASEAN-Indo Pacific Forum” yang diharapkan menjadi contoh konkret dari implementasi AOIP dan memperkuat peran negara-negara anggota ASEAN lainnya dalam menggerakkan inisiatif AOIP.