VIRAL! Malaysia Surati RI tentang Kabut Asap dari Kebakaran Hutan

SULUTVIRAL.COM – Malaysia Mengirimkan Surat Resmi ke Indonesia Terkait Kabut Asap dari Kebakaran Hutan
Pemerintah Malaysia telah mengirimkan surat resmi kepada Indonesia pada tanggal 4 Oktober 2023, sebagai upaya untuk mengatasi masalah kabut asap yang melintasi perbatasan dan berdampak pada negara Malaysia. Surat tersebut dikirim oleh Menteri Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, dan Perubahan Iklim (NRECC) Nik Nazmi Nik Ahmad kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Siti Nurbaya Bakar. Langkah ini diambil setelah pernyataan Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, yang memerintahkan NRECC untuk berkoordinasi dengan negara-negara ASEAN untuk mengatasi masalah kabut asap lintas batas.

Nik Nazmi menjelaskan bahwa seluruh negara ASEAN, termasuk Indonesia, telah menandatangani Perjanjian tentang Polusi Asap Lintas Batas pada tahun 2002. Perjanjian ini merupakan perjanjian lingkungan yang mengikat secara hukum bagi negara-negara anggota ASEAN untuk mengurangi polusi asap di kawasan Asia Tenggara. Perjanjian tersebut mengakui bahwa polusi asap lintas batas yang disebabkan oleh kebakaran lahan dan hutan harus dikurangi melalui upaya nasional dan kerja sama internasional. Kabut asap di Malaysia saat ini juga diyakini berasal dari kebakaran hutan di Sumatera dan Kalimantan.

Sementara itu, situasi kabut asap di Malaysia sangat serius. Pagi sebelumnya, tujuh lokasi di seluruh negeri mencatat indeks kualitas udara (API) yang tidak sehat melebihi angka 100, terutama di wilayah Lembah Klang dan Seremban. Namun, pagi ini kabut asap telah tersebar akibat curah hujan.

Direktur Jenderal Departemen Lingkungan Hidup Malaysia, Wan Abdul Latiff Wan Jaffar, telah mengaitkan kabut asap terbaru di negara tersebut dengan ratusan kebakaran hutan di Indonesia. Dia juga menyatakan bahwa kebakaran tersebut memperburuk polusi udara di pantai barat Malaysia dan di Sarawak, bagian dari pulau Kalimantan yang menjadi bagian Malaysia. Citra satelit menunjukkan adanya 52 titik api kebakaran hutan di Sumatera dan 264 di Kalimantan, data yang diperoleh dari ASEAN Specialized Meteorological Centre (ASMC) yang berbasis di Singapura.

Menghadapi situasi ini, Kuala Lumpur telah menginstruksikan warganya untuk mengambil tindakan pencegahan, seperti mengurangi waktu di luar ruangan dan menghindari aktivitas yang dapat meningkatkan polusi udara dalam ruangan, seperti merokok. Pintu dan jendela harus ditutup untuk mencegah masuknya kabut asap, dan masker harus digunakan saat berada di luar ruangan. Departemen Lingkungan Hidup Malaysia juga mengatakan bahwa jika kualitas udara memburuk di beberapa wilayah, mereka akan menutup sekolah-sekolah dan mencoba menyebarkan awan untuk merangsang curah hujan.

VIRAL! Ekonomi RI Kuat, Menjadi Pemandu Ekonomi ASEAN.

SULUTVIRAL.COM – Pada semester pertama tahun 2023, pertumbuhan ekonomi nasional Indonesia terus bertahan di atas 5%, menjadikannya salah satu yang terbaik di dunia meskipun ada gejolak ekonomi dan politik global. Dalam periode yang sama, Korea Selatan dan Singapura mengalami perlambatan ekonomi. Keberhasilan ini disebabkan oleh upaya perbaikan ekonomi dalam negeri, seperti peningkatan konsumsi, investasi, dan ekspor.

Selain pertumbuhan ekonomi yang positif, inflasi di Indonesia juga terkendali dengan baik, dengan tingkat inflasi sekitar 3,52% year-on-year pada Juni 2023. Ini mengindikasikan bahwa daya beli masyarakat tetap terjaga.

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengatakan bahwa pencapaian ini adalah hasil dari kerja sama antara pemerintah dan Bank Indonesia dalam menguatkan koordinasi kebijakan moneter dan fiskal serta mengakselerasi transformasi ekonomi, digitalisasi, dan inklusi ekonomi hijau.

Indonesia, sebagai negara terbesar di ASEAN, memiliki peran penting dalam menjaga ketahanan ekonomi di kawasan itu, yang merupakan sekitar 40% dari total ekonomi ASEAN. Perekonomian Indonesia diharapkan terus tumbuh sekitar 5,3% pada akhir tahun ini, meskipun ada beberapa tantangan seperti ketegangan geopolitik dan risiko ekonomi global.

Pada Kepemimpinan ASEAN tahun 2023, Indonesia telah menetapkan 16 Priority Economic Deliverables (PED) yang mencakup pemulihan ekonomi, ekonomi digital, dan keberlanjutan. Upaya untuk memperkuat integrasi ekonomi dan daya saing ASEAN melalui transformasi digital, peningkatan konektivitas, dan keamanan pangan juga sedang dilakukan.

Dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi di ASEAN, kerja sama perbankan dan lembaga keuangan sangat penting. United Overseas Bank (UOB) telah berkontribusi dalam hal ini dengan memfasilitasi investasi asing di ASEAN melalui jaringan globalnya, membantu perusahaan asing berinvestasi di Indonesia, dan menciptakan lapangan kerja di tengah pandemi.

Sebagai kesimpulan, Indonesia dan ASEAN berupaya untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dunia melalui reformasi ekonomi, digitalisasi, dan berbagai langkah lainnya, dengan dukungan dari lembaga keuangan seperti UOB.

VIRAL! Malaysia Surati Indonesia Terkait Kabut Asap yang Semakin Parah

SULUTVIRAL.COM – Pemerintah Malaysia telah mengirimkan surat resmi kepada Indonesia dalam menghadapi situasi kabut asap yang semakin parah di wilayahnya. Surat tersebut disampaikan oleh Menteri Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, dan Perubahan Iklim, Nik Nazmi Nik Ahmad, atas instruksi Perdana Menteri Anwar Ibrahim.

Berdasarkan laporan dari Bernama dan Malay Mail, surat dari Malaysia ke Indonesia ini terkait dengan kerja sama berdasarkan Perjanjian ASEAN tentang Polusi Asap Lintas Perbatasan. Nik Nazmi menjelaskan bahwa surat tersebut dikirimkan setelah mendapatkan instruksi dari Perdana Menteri Anwar untuk berkoordinasi dengan negara-negara ASEAN dalam menangani masalah kabut asap yang melintasi perbatasan.

“Saya telah mengirimkan surat kepada Indonesia. Kemarin, Perdana Menteri telah memerintahkan kementerian untuk mengkoordinasikan masalah kabut asap ini,” kata Nik Hazmi kepada wartawan di Kuala Lumpur pada Rabu (4/10) waktu setempat.

Lebih lanjut, berdasarkan laporan Bernama, situs resmi Sistem Manajemen Indeks Polusi Udara Malaysia (APIMS) yang dikelola oleh Departemen Lingkungan Hidup melaporkan bahwa kualitas udara di Sri Aman saat ini mencapai level tidak sehat dengan nilai 138, sedangkan di Serian Sarawak berada pada level 113.

Indeks Polusi Udara (API) memiliki rentang penilaian, dimana level 0-50 menunjukkan kualitas udara yang baik, level 51-100 menandakan kualitas udara sedang, level 101-200 menunjukkan kualitas udara tidak sehat, dan level 201-300 menunjukkan kualitas udara sangat tidak sehat. Jika level API melebihi 300, maka itu menunjukkan kualitas udara berbahaya.

VIRAL! Kadin: Pendekatan Baru untuk Mental UMKM yang Membutuhkan Bantuan Pemerintah

SULUTVIRAL.COM – Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Utara (Sulut), Ivanry Matu, menyatakan bahwa sikap mental pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) perlu mengalami perubahan agar bisa lebih maju.

Ivanry mengungkapkan, “Ada satu masalah utama terkait pola pikir para pengusaha UMKM di Sulut, yaitu kecenderungan untuk selalu mengharapkan bantuan dari pemerintah.”

Ia menjelaskan bahwa masih banyak pelaku usaha di Sulut yang terbiasa bergantung pada bantuan dan merasa kehilangan semangat jika tidak terus difasilitasi.

Ivanry menegaskan, “Saya selalu mengingatkan bahwa UMKM di Sulut sebaiknya tidak hanya bergantung pada bantuan dan subsidi dari pemerintah. Bantuan seharusnya hanya menjadi dorongan awal dalam memulai bisnis.”

Selain itu, ia juga menyoroti kebiasaan meminta bantuan secara berulang, terutama oleh mereka yang sudah sering mendapat fasilitasi dan terdaftar dalam database instansi terkait.

Ivanry mengungkapkan bahwa ini berdampak pada kurangnya jiwa kreativitas, inovasi, wirausaha, dan kepemimpinan di kalangan UMKM Sulut.

Ia menambahkan bahwa jika ingin bersaing di pasar internasional seperti ASEAN, UMKM di Sulut perlu memiliki semangat wirausaha yang kuat.

Ivanry membandingkan situasi UMKM di wilayah Jawa yang sudah berhasil mengekspor produk mereka dengan baik, meskipun memiliki sumber daya alam yang lebih terbatas dibandingkan dengan Sulut.

Selain itu, UMKM di luar daerah sudah lebih fokus pada pasar internasional, sementara di Sulut, bahkan pasar antar pulau saja belum menjadi prioritas utama. Hal ini menyebabkan pertumbuhan UMKM Sulut terhambat karena pasar lokal yang terbatas.

Kadin, kata Ivanry, akan terus melakukan upaya edukasi kepada pelaku UMKM di Sulut agar mereka lebih inovatif dan kreatif, sehingga bisa berkembang dengan lebih cepat.

VIRAL! Malaysia Menuduh Indonesia karena Kabut Asap dan Peningkatan Polusi Akibat Karhutla

SULUVIRAL.COM – Malaysia telah mengkritik peningkatan kebakaran hutan di Indonesia akhir-akhir ini, yang diklaim telah menyebabkan kabut asap dan memperburuk kualitas udara di beberapa wilayah di sekitarnya. Direktur Jenderal Departemen Lingkungan Hidup Malaysia, Wan Abdul Latiff Wan Jaffar, mengatakan bahwa kebakaran hutan di Sumatra dan Kalimantan selatan telah mempengaruhi polusi udara di pantai barat Malaysia dan Sarawak, yang berbatasan dengan Kalimantan.

Abdul Latiff mengatakan bahwa kualitas udara secara keseluruhan di Malaysia telah mengalami penurunan, dan ia merujuk pada data dari Pusat Meteorologi Khusus ASEAN (ASMC) yang menunjukkan adanya 52 titik api di Sumatra dan 264 titik api di Kalimantan.

Namun, Menteri Lingkungan Hidup Indonesia, Siti Nurbaya Bakar, membantah tudingan tersebut. Menurutnya, tidak ada kabut asap lintas negara, dan ia menyebut bahwa data ASMC hanya menunjukkan kabut asap di Sumatra dan Kalimantan. Siti juga menegaskan bahwa pemerintah akan menghukum perusahaan yang terlibat jika ditemukan kebakaran hutan di wilayah konsesi mereka.

Singapura juga menghadapi kekhawatiran terkait kabut asap akibat kebakaran hutan di Indonesia. Badan Lingkungan Hidup Singapura (NEA) mendeteksi adanya kabut asap di beberapa wilayah di tengah dan selatan Sumatra, seiring dengan peningkatan titik api karhutla. Meskipun situasinya belum parah, Singapura telah membentuk Satuan Tugas Kabut Asap untuk menghadapinya jika kualitas udara terus memburuk.

VIRAL! UMKM Indonesia Siap Ekspansi ke Pasar Malaysia

SULUTVIRAL.COM – Kadin Indonesia bersama ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC) telah mempromosikan kerjasama UMKM di ASEAN melalui Asean Business Awards. UMKM dianggap sebagai pilar ekonomi ASEAN, termasuk Indonesia, yang kaya akan produk budaya seperti kuliner, fashion, dan kerajinan. Tantangannya adalah bagaimana UMKM Indonesia dapat terus berkembang dan bersaing di tingkat lokal dan global.

Ninja Xpress, sebuah perusahaan logistik, telah memperkenalkan layanan pengiriman internasional untuk membantu UMKM ekspor produk mereka, terutama ke Singapura dan Malaysia. Mereka juga memfasilitasi UMKM untuk menjual produk mereka di Mallindo, sebuah platform e-commerce yang fokus pada produk Indonesia di Malaysia. Mallindo dikelola oleh Titan Sabtian, seorang ahli ekspor dan impor yang berpengalaman.

Dengan layanan International Deliveries dan Mallindo, UMKM Indonesia memiliki lebih banyak peluang untuk mengakses pasar Malaysia. Ninja Xpress juga mendukung pertumbuhan UMKM dengan menyediakan tempat berkolaborasi dan program pembelajaran melalui Ninja Studio. Program ini membantu UMKM menguasai pasar lokal dan internasional.

Lebih dari 20 kegiatan komunitas UMKM telah dilakukan di Ninja Studio, dengan lebih dari 300 UMKM mengikuti program pembelajaran. Tujuannya adalah mempersiapkan UMKM untuk bersaing secara global dan menghadapi tantangan pasar internasional.

Kerjasama ini bertujuan untuk membantu UMKM Indonesia tumbuh dan menjadi pemain global di pasar ASEAN dan internasional.

VIRAL! Peluang Indonesia Menjadi Pusat E-Commerce di Kawasan ASEAN

SULUTVIRAL.COM – Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, sebagai Ketua ASEAN tahun 2023, mengungkapkan bahwa Indonesia akan memaksimalkan potensi digital dan konektivitas di seluruh wilayah ASEAN. Tugas Indonesia adalah memimpin dan mengarahkan roadmap serta ASEAN Digital Masterplan, dan Master Plan on ASEAN Connectivity. Hal ini sejalan dengan upaya Pemerintah Indonesia dalam mendorong transformasi digital nasional, termasuk memperkuat konektivitas digital, khususnya selama masa Kepemimpinan ASEAN tahun 2023. Konektivitas digital memiliki peran kunci dalam memperluas penetrasi digital ke seluruh daerah, mendukung pertumbuhan ekonomi digital, dan mengakomodasi peningkatan pengguna internet di ASEAN.

Pengguna internet di ASEAN pada tahun 2022 mencapai 460 juta orang, dengan penambahan 100 juta pengguna dalam tiga tahun terakhir. Hal ini telah berkontribusi pada pertumbuhan e-commerce ASEAN yang menghasilkan lebih dari USD 130 miliar. Indonesia sendiri menjadi pemain utama dalam ekonomi digital ASEAN, berkontribusi sekitar 40% dari total transaksi.

Piter Abdullah, Executive Director Segara Research Institute, menekankan bahwa potensi bisnis e-commerce di Indonesia masih besar, terutama karena adanya perubahan gaya hidup menuju transaksi online dan pemulihan ekonomi pasca pandemi.

Semuel Abrijani, Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, menyatakan bahwa Indonesia berpotensi menjadi pusat ekonomi digital ASEAN dan menarik banyak investasi, terutama di bidang data center.

Pemerintah Indonesia juga fokus pada peningkatan literasi digital, kualitas sumber daya manusia, dan konektivitas untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digital.

Bank UOB melihat ASEAN sebagai pasar yang tangguh di tengah risiko resesi, dan optimisme terhadap pertumbuhan ekonomi di kawasan ini. Bank ini memiliki layanan dan solusi keuangan yang mendukung investasi asing di ASEAN.

Dengan jaringan yang komprehensif, UOB berkomitmen untuk memfasilitasi pertumbuhan bisnis di kawasan ASEAN dan berkolaborasi dengan pemerintah dan asosiasi perdagangan.

Selain itu, UOB memiliki FDI Advisory Unit yang membantu investasi asing masuk ke berbagai negara ASEAN. Dengan kehadiran 10 FDI Centres di berbagai negara, UOB memfasilitasi investasi lintas negara di kawasan ini.

UOB memainkan peran penting dalam mendukung investasi dan pertumbuhan ekonomi di ASEAN.

Dalam rangka mendapatkan informasi lebih lanjut tentang investasi dan kondisi ekonomi terkini di Indonesia dan ASEAN, kunjungi halaman UOB.

VIRAL! Penjualan Motor Listrik Buatan Indonesia ke Pasar Malaysia

SULTUVIRAL.COM – Dalam sebuah acara di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kuala Lumpur pada Rabu, 27 September 2023, Duta Besar RI untuk Malaysia, Hermono (berada di bagian kanan dalam gambar), bersama dengan sejumlah tokoh termasuk Direktur PT Terang Dunia Internusa, Andrew Mulyadi (berada di bagian kiri dalam gambar), Direktur Eksekutif Artroniq Berhad, Marcus Chin (berada di tengah), Anggota Parlemen Malaysia, Jaziri Alkaf Abdillah Suffian (berada di bagian kanan), dan Ketua Asia Trade, Tourism and Economic Council, Budihardjo Iduansjah (berada di bagian kiri), berkumpul untuk memberikan keterangan pers terkait peluncuran motor listrik dari United E-Motor Indonesia. Malaysia telah menjadi negara tujuan ekspor pertama bagi United E-Motor Indonesia di kawasan ASEAN.

VIRAL! Mengapa Media Internasional Tertarik dengan Rencana Mobil Listrik Jokowi?

SULUTVIRAL.COM – Media asing telah menyoroti ambisi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat dalam rantai produksi kendaraan listrik, seperti yang dilaporkan oleh CNBC International dalam artikel berjudul ‘Indonesia’s EV ambitions could help boost investments in the rest of Southeast Asia’.

Artikel tersebut awalnya mencatat kekayaan Indonesia dalam sumber daya mineral penting seperti tembaga, nikel, kobalt, dan bauksit yang digunakan dalam pembuatan baterai kendaraan listrik. Upaya Indonesia dalam menjalin hubungan dengan perusahaan-perusahaan seperti Tesla juga menjadi sorotan, dengan harapan dapat memanfaatkan sumber daya alamnya yang melimpah.

Media ini mengutip pendapat Koketso Tsoai, seorang analis mobil di BMI Fitch Solutions, yang menekankan bahwa kekayaan sumber daya alam Indonesia menjadi daya tarik utama bagi investasi dalam kendaraan listrik, terutama setelah pelarangan ekspor bijih nikel dan dorongan pemerintah untuk memanfaatkan sumber daya alam untuk pertumbuhan ekonomi.

Namun, artikel tersebut juga menggarisbawahi tantangan besar yang dihadapi Indonesia, terutama dalam meningkatkan produksi kendaraan listrik. CNBC International mengutip seorang analis lokal, Nishita Aggarwal, yang menyatakan bahwa Indonesia akan menghadapi kesulitan untuk menggantikan Thailand sebagai pusat produksi kendaraan di tingkat regional, mengingat Thailand telah memiliki industri otomotif yang berorientasi ekspor selama bertahun-tahun. Selain itu, Indonesia juga akan bersaing dengan produsen berbiaya rendah seperti Vietnam dan Filipina.

Meskipun demikian, pertumbuhan sektor kendaraan listrik di Indonesia diharapkan dapat memberikan dampak positif pada negara-negara tetangga. Dengan menyediakan akses ke bahan-bahan utama untuk baterai kendaraan listrik, Indonesia dianggap dapat menarik lebih banyak investasi dan mendukung perkembangan ASEAN dalam mengadopsi kendaraan listrik dengan lebih cepat dan ekonomis.

VIRAL! ASEAN Setuju Pedoman Anti Hoaks dari Indonesia

SULUTVIRAL.COM – Pedoman anti hoaks yang diajukan oleh Indonesia telah disetujui sebagai satu dari tujuh pencapaian yang disepakati dalam pertemuan Menteri negara-negara ASEAN yang bertanggung jawab di bidang informasi (AMRI) di Da Nang, Vietnam, pada tanggal 22 September.

Ichwan Makmur Nasution, Kepala Pusat Kerja sama Internasional (Puski) Kementerian Komunikasi dan Informatika, menyatakan bahwa salah satu dari tujuh pencapaian tersebut adalah panduan bagi pemerintah untuk melawan dan mengatasi penyebaran berita palsu dan disinformasi, terutama di media.

Pedoman tersebut mencakup delapan kunci prioritas yang harus diterapkan oleh pemerintah, termasuk deteksi dan respons balik. Pedoman ini juga memberikan panduan tentang cara membangun pesan yang akurat dan kredibel serta aturan yang diperlukan, baik dalam regulasi umum maupun di platform digital.

Ichwan menambahkan bahwa panduan ini dilengkapi dengan blueprint, rekomendasi, dan rencana tindak lanjut.

Indonesia berhasil meyakinkan negara-negara ASEAN untuk menerima “Pedoman Pengelolaan Informasi Pemerintah dalam Memerangi Berita Palsu dan Disinformasi di Media,” yang sebelumnya diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik.

Pedoman ini menjadi salah satu prioritas yang harus dicapai oleh Indonesia di ASEAN pada tahun 2023 dalam kerangka Sosial Budaya ASEAN sektor informasi.

Selain panduan tersebut, ada enam pencapaian lain yang disepakati untuk dilaksanakan bersama, termasuk pernyataan visi AMRI mengenai ASEAN pada tahun 2035, deklarasi Da Nang tentang peran media dalam memperoleh pengetahuan, dan rencana aksi dari ASEAN Task Force on Fake News.

Kedua, deklarasi Da Nang atau Da Nang Declaration on “Media: From Information to Knowledge for a Resilient and Responsive ASEAN.”

Ketiga, Rencana Aksi dari Gugus Tugas ASEAN untuk Berita Palsu (PoA of TFFN), yang akan memiliki anggota dari negara-negara di wilayah tersebut untuk mengatasi berita palsu. “Indonesia juga aktif terlibat dalam gugus tugas ini,” kata Ichwan.

Keempat, perpanjangan dari rencana kerja sama antara negara-negara ASEAN dan China dalam bidang Informasi dan Media tahun 2018-2024.

Kelima adalah perpanjangan dari rencana kerja sama antara negara-negara ASEAN Plus Three dalam bidang Informasi dan Media tahun 2018-2023.

Exit mobile version